Rismon Sianipar Absen Pemeriksaan Polisi Terkait Tudingan Ijazah Palsu Jokowi

6 hours ago 1

Jakarta -

Polda Metro Jaya menjadwalkan pemeriksaan terhadap ahli forensik digital Rismon Sianipar (RS) sebagai saksi dalam kasus tudingan ijazah palsu Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Polisi mengatakan Rismon tidak hadir dalam pemeriksaan hari ini.

"Saudara RS menyampaikan kepada tim penyelidik bahwa hari ini berhalangan hadir untuk diambil keterangan dan menyampaikan kepada penyelidik untuk dilakukan pemeriksaan di hari Senin," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syan Indradi kepada wartawan, Kamis (22/5/2025).

Ade Ary mengatakan hingga saat ini sudah ada 29 saksi yang diperiksa terkait laporan kasus tudingan ijazah palsu Jokowi. Dia mengatakan proses perjalanan laporan ini masih dalam tahap penyelidikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai dengan saat ini, dalam proses penyelidikan kasus tersebut, setidaknya ada 29 saksi yang telah diambil keterangannya dalam proses klarifikasi dalam tahap penyelidikan," terang dia.

Duduk Perkara Jokowi Lapor Polda Metro Tudingan Ijazah Palsu

Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah mengungkap duduk perkara laporan Jokowi tentang tuduhan ijazah palsu. Sampai saat ini, laporan tersebut pun masih dalam tahap penyelidikan.

"Kronologi perkara yang dilaporkan adalah pada tanggal 26 Maret 2025 di sekitar Karet Kuningan, Jakarta Selatan, pelapor selaku korban mulai mengetahui video melalui media sosial berisi pernyataan fitnah dan pencemaran nama baik dengan pernyataan ijazah palsu S-1 dari sebuah universitas milik pelapor," kata Ade Ary, Jumat (16/5).

Selanjutnya, Jokowi selaku pelapor meminta ajudan dan kuasa hukumnya mengumpulkan bukti-bukti. Sejumlah bukti tersebut dikumpulkan melalui media sosial (medsos).

"Dan mengingatkan kepada pihak yang membuat pernyataan dan konten berisi fitnah dan pencemaran nama baik tersebut sebagaimana yang dinyatakan oleh pertama RHS, kedua RSN, ketiga TT, keempat ES, dan kelima KTR," ungkapnya.

Akibatnya, Jokowi sekaligus korban itu merasa dirugikan. Hingga pada 30 April 2025, Jokowi melaporkan kejadian itu kepada polisi.

"Setelah menerima laporan ini, Polda Metro Jaya menindaklanjuti dalam hal ini tim penyelidikan dari Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya," jelasnya.

Simak Video: Bareskrim Hentikan Penyelidikan Tudingan Ijazah Palsu Jokowi

(whn/whn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |