OKI Pulp dan Paper: Buktikan Industri Kertas Tak Lagi Jadi Musuh Bumi

Program: Teknologi Hijau: Pabrik dengan Energi Terbarukan
Durasi: 2021-
Lokasi: Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah tuntutan dunia akan kertas yang ramah lingkungan, industri pulp menghadapi tantangan berat. Produksi pulp skala besar seringkali dikaitkan dengan isu deforestasi, emisi karbon, dan kerusakan ekosistem gambut yang rapuh.

Namun, perubahan mulai digerakkan dari dalam. PT OKI Pulp & Paper Mills memilih pendekatan yang lebih berkelanjutan mengandalkan bahan baku dari perkebunan terkontrol, mengelola limbah pulp dengan teknologi terkini, dan berinvestasi pada program restorasi ekosistem.

Ketika dunia bergulat dengan krisis iklim, PT. OKI Pulp & Paper Mills memilih jalur berbeda, berinvestasi dalam masa depan yang lebih bersih.

Berlokasi di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, pabrik ini menjadi salah satu pionir industri pulp dan kertas yang berhasil membuktikan bahwa produksi skala besar bisa berjalan beriringan dengan keberlanjutan.

Dengan visi mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 12 tentang konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, serta nomor 13 tentang aksi iklim, OKI Pulp & Paper Mills menghadirkan inovasi besar melalui proyek Teknologi Hijau: Pabrik dengan Energi Terbarukan.

Selama tiga tahun ke depan, OKI Pulp & Paper Mills mengukuhkan langkahnya dalam mengurangi jejak karbon industri.

Pada tahun 2024, pabrik ini sudah menerima sekitar 99% kebutuhan energinya dari sumber-sumber energi terbarukan sebuah pencapaian yang jarang ditemukan di sektor manufaktur berat.

Mengandalkan teknologi lingkungan yang canggih, OKI Pulp & Paper Mills tidak hanya sekadar memproduksi pulp dan kertas. Mereka juga memproduksi harapan bahwa masa depan industri bisa lebih hijau tanpa mengorbankan produktivitas.

Komitmen ini membawa dampak konkret. Dengan beralih hampir sepenuhnya ke energi terbarukan, Oki Pulp & Paper Mills hasilnya mencakup:

● Mengurangi secara signifikan ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.

● Memotong emisi karbon yang dilepaskan ke atmosfer.

● Mendukung target global dalam upaya mengendalikan laju perubahan iklim.

Setiap serat pulp yang dihasilkan, setiap lembar kertas yang diproduksi, kini membawa jejak keberlanjutan yang lebih kuat membuktikan bahwa industrialisasi tidak harus menjadi musuh alam.

OKI Pulp & Paper Mills menunjukkan bahwa dengan keberanian berinovasi, industri berat pun dapat menulis masa depannya dengan tinta yang lebih ramah bumi.

Komitmen besar PT OKI Pulp & Paper Mills yang memilih pendekatan yang lebih berkelanjutan mengandalkan bahan baku dari perkebunan terkontrol, mengelola limbah pulp dengan teknologi terkini, dan berinvestasi pada program restorasi dianugerahi Sustainability Award oleh Endress+Hauser Indonesia dalam acara Sustainability Recognition Forum 2025 pada 8 Mei 2025.

CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]

(mae/mae)