Prabowo Sebut Gegara Berebut Air, Ada Negara yang Rela Perang Nuklir

1 day ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Prabowo mengingatkan negara yang tidak bisa memiliki sistem hukum yang menjamin keadilan biasanya jadi negara gagal. Selain itu, tantangan lain sebuah negara adalah ancaman dari negara lain termasuk dalam perebutan sumber daya alam.

Hal ini disampaikan Prabowo dalam memberikan arahan pada pengukuhan hakim agung di Balairung MA Jakarta Pusat, Kamis (12/6/2025).

"Sebuah negara akan mengalami tantangan bisa saya katakan ancaman. apalagi negara yang kaya. Negara yang memiliki kekayaan dan sumber dalam kekayaan itu menjadi rebutan oleh bangsa lain. Karena apa? karena manusia itu hidup untuk survive. Untuk hidup manusia itu sering melakukan apa saja untuk survive," kata Prabowo.

Ia menambahkan bangsa yang tidak punya sumber daya air untuk rakyatnya akan merebut air bahkan rela perang. Prabowo mencontohkan pada perang India dan Pakistan saat ini.

"India katakan akan menghentikan beberapa sungai, Pakistan katakan kalau perlu saya perang nuklir daripada saya tidak minum tidak bisa tanam makanan, lebih baik kita sama-sama mati," kata Prabowo.

Selain itu, untuk bertahan hidup menyediakan pangan untuk rakyatnya, negara bisa juga merebut lahan  negara lain.

"Untuk makan demikian bangsa yang tidak punya lahan subur akan merebut lahan subur, demikian mineral yang berharga, energi yang berharga bangsa yang tidak punya akan merebut," kata Prabowo.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Arahan Tegas Prabowo: Tak Ada Lagi Pemborosan

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |