Khusyuknya Jemaah Haji RI Jumatan di Hotel Saat Ada Pembatasan Bus Shalawat

7 hours ago 1

Makkah -

Sebagian jemaah haji Indonesia melaksanakan salat Jumat atau Jumatan di masjid dekat hotel atau hotel masing-masing karena pembatasan operasional terminal bus Shalawat. Jemaah tetap mengikuti salat Jumat dengan khusyuk di hotel.

Salah satu lokasi yang dijadikan tempat salat Jumat ialah musala di hotel nomor 311 yang juga Kantor Sektor 3 Daerah Kerja Makkah. Pantauan detikcom, Jumat (23/5/2025), jemaah pria dan wanita terlihat memenuhi musala.

Azan zuhur berkumandang pukul 12.17 waktu Arab Saudi. Setelah azan, khatib mulai menyampaikan khutbah Jumat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam khutbahnya, khatib mengajak jemaah haji bersikap jujur dan ikhlas. Khatib mengatakan jemaah harus jujur jika melakukan pelanggaran ihram saat umrah wajib karena terkait sah tidaknya ibadah.

"Diingatkan kembali yang sudah umrah. Bagi pelanggaran ihram yang kecil maupun besar diharapkan kejujuran kita," ujarnya.

Khatib mengatakan jemaah haji harus berhati-hati dan menjaga sikap agar haji bukan sekadar sah tapi juga mabrur. Khatib juga mengajak jemaah menjalani ibadah haji dengan ikhlas, bukan demi disapa 'Pak Haji'.

"Haji mabrur tidak ada ganjarannya kecuali surga," ucap khatib.

Otoritas Masjidil Haram sebelumya membatasi operasi terminal yang menjadi tujuan akhir bus Shalawat menjelang salat Jumat hari ini. Petugas haji Indonesia telah meminta jemaah haji RI untuk salat Jumat di masjid terdekat dari hotel atau menggelar salat Jumat di musala hotel.

"Hampir seluruh jemaah haji di kota Makkah ini ingin salat Jumat di Masjidil Haram. Hari ini kita sudah mendapatkan statement dari otoritas Masjidil Haram bahwa seluruh jemaah yang mendapatkan layanan bus shalawat dari tempat akomodasi ke hotel itu akan berakhir masuk ke terminal baik Syib Amir, Jiad maupun Jabal Ka'bah itu maksimal jam 9 pagi," ujar Kepala Seksi Transportasi Daker Makkah PPIH, Syarif Rahman, di Makkah, Jumat (23/5).

Pembatasan itu membuat operasional bus shalawat menuju Masjidil Haram dibatasi hanya 07.00 waktu Arab Saudi. Setelah Jumatan, bus baru beroperasi pukul 14.00 waktu Saudi.

"Setelah salat Jumat itu layanan bus Shalawat akan kembali beroperasi untuk mengembalikan jemaah tersebut dari Masjidil Haram ke tempat akomodasi masing-masing itu mulai pukul 14.00 waktu Arab Saudi atau jam 2 siang," ujarnya.

Keutamaan Salat di Seluruh Tanah Haram

Mustasyar Dinny atau pembimbing ibadah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), KH Abdul Moqsith Ghazali, menjelaskan, sebagian ulama menyatakan seluruh Tanah Haram adalah Masjidil Haram. Maka, katanya, umat Islam yang beribadah di hotel atau lokasi lain di area Tanah Haram tetap mendapat pahala hingga 100 ribu kali lebih banyak dibanding ibadah di luar Tanah Haram.

"Sebagian ulama berkata seluruh Tanah Haram ini adalah Masjidil Haram. Karena itu melaksanakan salat di hotel-hotel selama masih di area Tanah Haram itu dianggap menjadi bagian dari Masjidil Haram. Karena itu, bagi yang sepuh, yang risti (risiko tinggi), yang lansia, yang difabel bisa diarahkan untuk menjalankan aktivitas peribadatan sambil menunggu puncak haji di Arafah itu dilaksanakan di hotel," kata Moqsith di Makkah, Senin (19/5).

Dia juga menjelaskan dalil yang menjadi dasar sebagian ulama menyatakan seluruh Tanah Haram adalah Masjidil Haram. Salah satunya ialah surat Al Isra ayat 1 yang disebutnya menjelaskan perjalanan isra Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjid Al Aqsa.

"Nabi Muhammad diisrakan Allah disebut dalam Al-Qur'an dari Masjidil Haram faktanya, kata para ulama, tidak dari area sekitar Masjidil Haram, tapi dari rumah Ummu Hani. Rumah Ummu Hani itu zaman dulu tidak jadi bagian Masjidil Haram. Itu yang menjadi dasar sebagian ulama bahwa yang dimaksud Masjidil Haram bukan hanya Masjidu Ka'bah, tapi seluruh area tanah yang ada di Tanah Haram," ujarnya.

(haf/whn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |