FOTO
Dok Kementerian ESDM, CNBC Indonesia
12 June 2025 12:40

Suasana Kilang LNG Tangguh yang dioperasikan oleh BP Berau Ltd, di Teluk Bintuni, Papua Barat, Selasa (10/6/2025). Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa operasional BP, perusahaan minyak dan gas bumi asal Inggris, di Teluk Bintuni, Papua Barat mempunyai peran yang cukup penting, khususnya dalam mendukung ketahanan energi nasional. (Dok. Kementerian ESDM)

Pasalnya, sepertiga dari total produksi gas RI berasal dari proyek Kilang Gas Alam Cair (LNG) Tangguh di Teluk Bintuni, Papua Barat ini. Oleh sebab itu, ia ingin memastikan kelancaran program swasembada energi dan hilirisasi industri dapat terjaga. (Dok. Kementerian ESDM)

"Kita lakukan dalam rangka memastikan program pemerintah dalam hal swasembada energi dan hilirisasi. Kita tahu bahwa sepertiga dari total produksi gas di Indonesia disuplai dari Tangguh dan oleh karena itu kita harus jaga terus lifting dan stabilitasnya," ungkap Bahlil saat mengunjungi fasilitas Kilang LNG Tangguh yang dioperasikan oleh BP di Teluk Bintuni, Papua Barat, Rabu (11/6/2025). (Dok. Kementerian ESDM)