Apple Warning, Mata-Mata iPhone Gentayangan di 100 Negara

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Apple dilaporkan mengirimkan peringatan terkait serangan spyware. Setidaknya pengguna di 100 negara terdampak karena serangan tersebut.

Pengiriman tersebut dikonfirmasi dua orang yang mendapatkan pesan, yakni Ciro Pellegrino yang merupakan jurnalis asal Italia dan aktivis sayap kanan Belanda bernama Eva Vlaardingerbroek.

Pellegrino menuliskan dalam artikelnya menerima email dan pesan dari Apple pekan lalu. Termasuk korbannya berasal dari banyak negara lain.

"Pemberitahuan hari ini dikirimkan ke pengguna yang terdampak di 100 negara," tulis pesan tersebut yang dikutip dalam artikel Pellegrino.

Sementara dalam unggahan VlaardingerBroek di akun X disertakan tangkapan layar peringatan Apple. Tertulis bahwa perusahaan mendeteksi adanya serangan spyware tentara bayaran yang menargetkan iPhone pengguna.

Tech Crunch menuliskan belum jelas kampanye Spyware apa yang dimaksud dalam pemberitahuan tersebut. Ini juga bukan yang pertama yang dilakukan Apple, karena pernah melakukan hal serupa pada dua kesempatan tahun lalu.

Pada pemberitahuan sebelumnya, Apple meminta para pengguna bisa menghubungi organisasi nirlaba untuk menyelidiki serangan siber yang terjadi.

Sementara itu, pesan yang diberitahukan Apple sebenarnya wajar dilakukan. Karena dua perusahaan lain seperti Google dan WhatsApp juga sudah pernah mengirimkan hal serupa dalam beberapa tahun terakhir ke pengguna mereka.

Salah satu yang menerima pemberitahuan WhatsApp adalah kolega Pellegrino, Fransesco Cancellato. Platform pertukaran pesan itu menjelaskan spyware yang menyerang adalah perusahaan Israel bernama Paragon Solutions.


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Nasib Investasi Kripto RI di Tengah Perang Dagang-Pajak Tinggi

Next Article Dulu Jebol iPhone Pejabat RI, Kini WhatsApp Dibobol Israel

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |