Wamensos: Negara Harus Sekolahkan Anak Keluarga Miskin, Rumahnya Kita Urus

1 day ago 2

Jakarta -

Pemberdayaan masyarakat menjadi fokus Kemensos untuk mengentaskan kemiskinan, salah satunya melalui program Sekolah Rakyat. Selain memberikan akses pendidikan gratis dan berkualitas, keluarga siswa Sekolah Rakyat juga akan diberdayakan.

"Kalau saya usul mari kita berangkat dari keluarga siswa Sekolah Rakyat," ujar Wakil Menteri Sosial RI Agus Jabo Priyono dalam keterangan tertulis, Kamis (12/6/2025).

Hal tersebut disampaikan Agus dalam Rapat Koordinasi Pembahasan Urgensi Regulasi Pemanfaatan Dana Corporate Social Responsibility (CSR) dan Filantropi dalam Pemberdayaan Masyarakat di kantor Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat RI (Kemenko PM), di Jakarta, Kamis (12/6). Agus lantas menerangkan alasan di balik usulannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agus memastikan jika memulai program pemberdayaan dari keluarga siswa Sekolah Rakyat, sudah pasti tepat sasaran. Menurut Agus, hal itu sudah by name by address dan sudah dicek di lapangan.

"Kita sudah punya daftarnya, mau ke sana kapan saja ada, dan sudah pasti rata-rata keluarganya buruh, pasti tepat sasaran," jelas Agus.

Hal ini, lanjut Agus, juga selaras dengan instruksi Presiden RI Prabowo Subianto. Kepala negara menginginkan anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem dididik di sekolah rakyat. Di samping itu, keluarganya juga diberdayakan dan rumahnya diperbaiki.

"Presiden memerintahkan negara harus menyekolahkan mereka (anak-anak dari keluarga miskin), terus keluarga dan rumahnya harus kita urus," kata Agus.

Berangkat dari argumentasi di atas, Agus berharap program-program pemberdayaan masyarakat dapat diarahkan ke keluarga siswa Sekolah Rakyat. Namun, Agus juga menggarisbawahi bahwa upaya pemberdayaan ini hanya bisa berhasil jika didukung lintas kementerian, lembaga, swasta dan peran aktif masyarakat di bawah komando Kemenko PM.

Kolaborasi erat multipihak menjadi kata kunci. Menurut Agus, tidak mungkin kemudian Kemensos bisa menjalankan pemberdayaan itu sendiri.

"Maka dari itu, yang kita butuhkan adalah kolaborasi," kata Agus.

Staf Ahli Kemenko PM Sugeng Bahagijo menyambut baik usulan Agus Jabo. Sugeng menyebut semua yang hadir di sini siap untuk bersinergi, dan satu hal tadi adalah sudah ada pintu masuk yang berhasil kita identifikasi, yaitu melalui keluarga penerima program Sekolah Rakyat.

Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu fokus Kemenko PM dalam menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2025 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem. Kemenko PM bertugas melakukan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian kebijakan penanggulangan kemiskinan, termasuk pemberdayaan masyarakat.

Ke depannya jika hal ini bisa terealisasi, maka dampaknya akan multi-client, karena anak bisa mendapat pendidikan di sekolah rakyat, sedangkan keluarganya bisa diberdayakan.


(akd/akd)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |