Prabowo Kukuhkan Hakim Mahkamah Agung, Singgung Ciri Negara Gagal

1 day ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Prabowo Subianto menghadiri pengukuhan hakim Mahkamah Agung di Balairung MA, Jakarta Pusat, Kamis (12/6/2025). Dalam sambutannya, Prabowo menyampaikan suatu kehormatan besar bisa memenuhi undangan MA.

"Saya merasa penting dan saya merasa perlu untuk hadir setiap acara yang diselenggarakan oleh setiap lembaga kehakiman, terutama Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, dan mahkamah-mahkamah lainnya," katanya.

Prabowo mengungkapkan, kita semua sedang berada dalam suatu usaha besar, yaitu melaksanakan pembangunan negara. Pembangunan sebuah negara adalah perjalanan panjang yang membutuhkan ratusan tahun.

"Pembangunan suatu negara, suatu bangsa itu ternyata membutuhkan suatu elemen-elemen keberhasilan," ujar Prabowo.

Lebih lanjut, Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya itu bercerita, jumlah negara di dunia saat ini sudah mendekati 200. Ada yang negara dengan penduduk sebanyak 200 ribu maupun satu juta.

Akan tetapi, menurut Prabowo, tidak banyak negara yang seperti Indonesia. Estimasi jumlah penduduk Indonesia 285 juta, dengan kenaikan setiap tahun hampir lima juta.

"Tidak banyak negara seperti kita dan apalagi negara seperti kita itu negara yang terdiri dari ratusan kelompok etnis, agama-agama besar, ras-ras yang berbeda, bahasa-bahasa daerah, budaya yang berbeda-beda," kata Prabowo.

Prabowo lantas bercerita soal takdir suatu negara dalam sejarah manusia. Ada yang tergolong ke dalam negara berhasil dan negara gagal. Sebuah negara yang gagal adalah negara yang tidak bisa memenuhi tujuan nasional dalam bentuk melindungi masyarakat, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa , dan menjaga ketertiban dunia.

"Ini tujuan nasional banyak negara. Yang pertama selalu melindungi orang, to protect the people, to protect the teritory," ujar Prabowo.

Eks Menteri Pertahanan itu kemudian mengatakan, keberhasilan suatu negara jika ditinjau dari aspek sejarah adalah terdapat sistem hukum yang menjamin keadilan bagi seluruh rakyatnya. Ini syarat negara berhasil.

"Negara yang tidak bisa memiliki sistem hukum yang menjamin keadilan, itu negara biasanya negara gagal," kata Prabowo.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Prabowo Minta Desain Gedung DPR, MK & MA di IKN Ditinjau Ulang

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |