Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Sufmi Dasco Ahmad angkat suara perihal kekosongan posisi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat. Seperti diketahui, sejak tahun 2023, posisi itu masih kosong setelah terakhir ditempat oleh Rosan Perkasa Roeslani.
"Kami dapat informasi dari pemerintah bahwa beberapa pos penting itu orangnya sudah siap dan sudah siap juga dikirim ke DPR untuk dilakukan sesuai mekanisme yang ada di jabatan," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/6/2025).
Menurut Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya itu, nama calon dubes RI untuk AS sudah ada. Akan tetapi, DPR menunggu surat resmi dari pemerintah untuk kemudian dilakukan fit and proper test oleh Komisi I.
Kekosongan posisi dubes RI untuk AS menjadi perbincangan publik beberapa waktu belakangan. Ini tak dapat dilepaskan dari pendapat eks Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal beberapa waktu lalu.
Menurut dia, dalam dunia yang semakin dihantui perang + konflik + krisis yang berbahaya, kursi dubes-dubes untuk AS, PBB (New York & Jenewa), dan Jerman yang sudah lama kosong dapat segera diisi. Kursi-kursi dubes yang kosong membuat Indonesia sulit berdiplomasi secara efektif di garis terdepan.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Menanti Jurus RI Negosiasi Tarif Dagang dengan AS
