Jakarta, CNBC Indonesia - Tas Hermès Birkin yang pertama kali dibuat di dunia sedang dilelang. Birkin sendiri telah menjadi inspirasi bagi lini tas tangan paling mahal dan bergengsi di dunia.
Tas ini dilelang di Sotheby's Paris pada hari Kamis 5 Juni 2025 hingga 10 Juli 2025. Diperkirakan tas Birkin pertama milik mendiang penyanyi Prancis, Jane Birkin itu akan terjual ratusan ribu dolar karena para kolektor bersaing untuk mendapatkan kesempatan memiliki desain aslinya.
Sotheby's masih belum mengungkap harga lelang untuk tas ini. Menurut laporan Forbes, kemungkinan besar tas Birkin orisinal milik Jane Birkin ini akan terjual dengan nilai lebih dari US$ 500.000 atau sekitar Rp 8,1 miliar.
Prototipe Birkin, yang diciptakan khusus untuk aktris Prancis Jane Birkin, menginspirasi serangkaian tas Hermès yang paling langka dan karenanya harganya selangit. Saking mahalnya harga tas ini, Birkin kerap menjadi simbol status sosial.
Tas Birkin orisinal milik Jane Birkin memiliki desain yang berbeda dengan tas Birkin saat ini.
Tas ini memiliki tujuh elemen desain yang tidak pernah diulang di versi komersial: tali bahu permanen, ukuran unik yang menggabungkan dimensi Birkin 35 dan 40, hardware dari kuningan berlapis emas, ring logam tertutup, kaki tas (studs) yang lebih kecil, risleting dari merek Éclair, dan inisial "J.B." yang terpatri di bagian depan.
Tas istimewa ini pernah terjual dua kali dalam lelang dengan jumlah yang tidak diungkapkan.
Jane Birkin menyumbangkan tasnya ke sebuah lelang yang mendukung Association Solidarité Sida, sebuah badan amal AIDS Prancis, pada tahun 1994 dan dijual kembali di sebuah lelang pada tahun 2000 kepada kolektor Paris Catherine Benier, yang masih memilikinya sejak saat itu.
Asal usul tas Birkin
Foto: Aktris dan penyanyi Jane Birkin yang meninggal dunia di usia 76 tahun. (Instagram @janebirkinoff)
Cerita kelahiran tas Birkin menjadi satu kisah unik tersendiri. Sebab, ide tas ini lahir dari sebuah kebetulan. Pada 1984, Jane Birkin dan CEO Hermès saat itu, Jean-Louis Dumas, duduk bersebelahan di penerbangan Air France.
Jane Birkin, yang dianggap sebagai ikon dan inspirasi Prancis berkat gayanya yang unik, dikabarkan membawa kantong plastik sebagai tas di pesawat pada pertengahan 1980-an. Tas itu rusak, dan ia mengeluh bahwa Hermès, rumah desain Prancis, tidak merancang tas yang dapat menampung semua barangnya.
Di penerbangan tersebut, Jean-Louis Dumas pun menggambar sketsa sebuah tas yang kemudian menjadi cikal bakal tas Birkin yang populer saat ini. Desain tas Birkin orisinal oleh Jean-Louis Dumas itu mengawinkan fungsi dengan elegansi dan cocok untuk penggunaan sehari-hari.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]