Mengapa Iduladha Dikenal Sebagai Lebaran Besar? Simak Penjelasannya

3 hours ago 1

Jakarta -

Sebagian masyarakat Indonesia kerap menyebut Iduladha sebagai Lebaran Besar. Istilah ini tidak muncul begitu saja, melainkan berkaitan dengan adanya momen-momen penting dalam ajaran Islam yang diperingati pada hari raya tersebut.

Lantas, apa sebenarnya yang membuat Iduladha dijuluki Lebaran Besar?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah Lebaran Besar merujuk pada Lebaran Haji. Sementara itu, Lebaran Haji merupakan sebutan lain untuk Iduladha, yang dalam KBBI didefinisikan sebagai "hari raya haji yang jatuh pada tanggal 10-13 Zulhijah dan disertai penyembelihan hewan kurban (seperti sapi, kambing, atau unta) bagi yang mampu".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan definisi tersebut, penyebutan Lebaran Besar untuk Iduladha dapat dipahami karena adanya dua momen besar dalam ajaran Islam yang terjadi pada hari raya ini, yaitu pelaksanaan ibadah haji sebagai rukun Islam kelima dan ibadah kurban sebagai bentuk ketaatan seorang Muslim kepada Allah Swt.

Ada Dua Momen Besar saat Iduladha

Sejalan dengan hal itu, mantan Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumatera Utara, (alm.) Prof. Dr. H. Abdullah Syah, MA, pernah menjelaskan bahwa Iduladha lebih besar dari Idulfitri karena substansi ajarannya. Menurutnya, jika Idulfitri adalah perayaan setelah puasa, maka Iduladha adalah puncak ketakwaan yang ditunjukkan melalui pengorbanan, sebagaimana yang dicontohkan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.

"Pertama, karena pada hari itu berkumpul jutaan umat Islam dari seluruh penjuru dunia melaksanakan ibadah haji di Padang Arafah di Arab Saudi,...Kemudian, pada Idul Adha umat Islam yang memiliki kelebihan ekonomi diwajibkan menyumbangkan hewan kurban yang akan disalurkan untuk kaum miskin," jelasnya seperti dilansir laman resmi Kementerian Agama RI.

Sedangkan faktor ketiga yang menyebabkan Iduladha lebih 'besar', menurut Prof. Abdullah Syah, karena pembacaan takbir Iduladha lebih lama dibandingkan Idulfitri. "Pada Idul Fitri pembacaan takbir hanya pada malam hingga pagi lebaran, sedangkan Idul Adha selama empat hari berturut-turut," katanya.

(wia/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |