Kupas Tuntas Strategi Perkuat Pasar Keuangan di Era Perang Dagang

8 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Perang dagang AS-China sempat memanas seiring munculnya tarif baru 125% dari AS terhadap produk China. Kondisi ini menambah tekanan terhadap pertumbuhan ekonomi global dan meningkatkan ketidakstabilan pasar keuangan internasional.

Ketegangan global berdampak pada aliran modal asing dan meningkatkan volatilitas di pasar domestik. Risiko ini menuntut respons strategis dari seluruh pelaku pasar.

Di tengah tekanan global, Indonesia sendiri menunjukkan ketahanan ekonomi dan daya tarik investasi jangka panjang yang tetap terjaga. Terbukti, ekonomi Indonesia masih tercatat positif di 4,87% pada kuartal I-2025.

Pemerintah pun baik dari kementerian dan lembaga seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia (BI), Lembagan Penjamin Simpanan (LPS), hingga Dewan Pertimbangan Rakyat (DPR) memiliki peran strategis dalam menjaga kepercayaan investor, memperkuat stabilitas pasar, serta menciptakan kebijakan yang adaptif terhadap tantangan global. Hal ini mengingat ketegangan politik masih menghantui ekonomi Indonesia.

Untuk itu dalam melihat peluang dan tantangan di masa yang akan datang, CNBC Indonesia menggelar Investment Forum 2025, yang merupakan forum strategis yang membahas langkah konkret dalam memperkuat pasar keuangan nasional di tengah eskalasi perang dagang global dengan tema "Strategi Perkuat Pasar Keuangan di Era Perang Dagang".

Forum ini menghadirkan pemangku kepentingan dari regulator, industri keuangan, dan investor untuk mendalami tantangan eksternal dan merumuskan strategi menjaga stabilitas serta daya tarik pasar Indonesia.

Adapun acara yang didukung oleh Lembaga Penjamin Simpanan ini akan digelar di Four Seasons Hotel Jakarta, Jumat, 16 Mei 2025 pukul 13.30 hingga 16.05.

CNBC Investment Forum 2025 dapat disimak secara eksklusif dan live di CNBC Indonesia TV dan streaming di CNBC Indonesia. Pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.


(dpu/dpu)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Trump Bikin Investor Terguncang, Pasar Modal RI Masih Menarik?

Next Article Investor Wajib Tahu, 3 Jenis Risiko Investasi Saham dan Obligasi

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |