Sleman -
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Argo Ericko Achfandi (19) tewas usai tertabrak mobil BMW di Sleman, DIY. Ibunda Argo, Meli, meminta penanganan kasus kecelakaan anaknya seobjektif mungkin.
Dilansir detikJogja, hal itu diungkapkan oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Sistem Informasi FH UGM, Dr. Heribertus Jaka Triyana.
"Intinya adalah dari keluarga meminta untuk kejadian sebenarnya seobjektif mungkin seperti apa. Ini yang dijadikan harapan ibu korban untuk dapat dicari kebenaran sesungguhnya," kata Jaka ditemui di FH UGM, Rabu (28/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Permintaan tersebut muncul karena di media sosial banyak kabar simpang siur. Hal itu kemudian disampaikan ke pihak kepolisian untuk mendapatkan klarifikasi.
"Gini, dari kemarin kami bertanya, memang berita di luar itu kan banyak hal, banyak simpang siurnya dan itu yang tadi diklarifikasi, ditanyakan ke penyelidik untuk dapat memperoleh keterangan sebenarnya. Tadi klarifikasinya sudah disampaikan, dan pihak keluarga bisa memahami, dan menerima," ujarnya.
Jaka menyebut pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya kasus ini ditangani dengan proses hukum.
"Dari pihak keluarga menyerahkan semuanya ke proses hukum dan kooperatif untuk nanti dilaksanakan proses-proses selanjutnya," ujarnya.
Baca selengkapnya di sini
(idh/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini