Fadli Zon Kritik Tambang Nikel di Raja Ampat: Jangan Ganggu Situs Bersejarah

16 hours ago 4

Jakarta -

Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengkritik penambangan nikel di Raja Ampat, Papua. Fadli Zon mengatakan jangan ada kegiatan investasi yang merusak alam apalagi sampai mengganggu situs bersejarah di Raja Ampat.

"Kita harapkan jangan ada satu penambangan yang bisa merusak keindahan alam dan juga ekosistem alam yang saya kira sangat indah di Raja Ampat," kata Fadli Zon di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (6/6/2025).

"Ini yang mungkin nanti harus dibicarakan, bagaimana investasi dan kegiatan-kegiatan penambangan itu jangan sampai mengganggu situs-situs bersejarah," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fadli Zon mengaku setuju kegiatan penambangan di Raja Ampat dihentikan sementara. Hal itu, menurut Fadli, Zon agar mengantisipasi kerusakan lebih luas.

"Ya, sudah sangat setuju, harusnya demikian, jangan sampai nanti habis itu merusak," sebutnya.

Sebelumnya, Menteri LH Hanif Faisol Nurofiq telah menanggapi terkait dugaan eksploitasi tambang nikel di Raja Ampat. Ia menyatakan akan segera mengunjungi lokasi untuk melihat langsung kondisi di lapangan.

"Insyaallah dalam waktu segera saya akan berkunjung ke Raja Ampat melihat langsung apa yang digembor-gemborkan media dan masyarakat. Kami segera ke sana," kata Hanif di Pantai Kuta, Badung, Kamis (5/6).

Hanif menyebutkan pihaknya sudah melakukan penelitian dan pemetaan terkait aktivitas tambang tersebut. Ia menegaskan akan mengambil langkah hukum jika ditemukan pelanggaran.

"Atau paling tidak kami akan segera ambil langkah-langkah hukum terkait dengan kegiatan di Raja Ampat setelah melalui kajian-kajian yang ada di kami," ujarnya.

(ial/whn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |