Catat! Ini 5 Tips Jaga Kesehatan untuk Jemaah Jelang Puncak Haji

4 hours ago 1

Jakarta -

Jelang puncak haji (Armuzna), Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengimbau seluruh jemaah haji Indonesia untuk menjaga kesehatan di tengah cuaca ekstrem. Tujuannya agar jemaah dapat menjalani seluruh rangkaian ibadah dalam kondisi prima, khususnya saat wukuf di Arafah.

Berikut ini sederet tips menjaga kesehatan untuk jemaah haji 2025.

Cara Jaga Kesehatan Jelang Puncak Haji

Dilansir situs Kemenag, suhu terakhir di Makkah tercatat mencapai 42 hingga 46 derajat Celcius dan diperkirakan akan terus meningkat seiring mendekatnya musim panas pada Juni 2025. Kondisi ini diperparah dengan meningkatnya kepadatan jemaah dari berbagai negara yang kini mulai memadati Kota Makkah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumlah jemaah yang datang semakin bertambah, baik dari Madinah maupun dari Tanah Air. Saat ini, lebih dari 71 ribu jemaah haji Indonesia telah berada di Makkah, dan akan terus bertambah hingga mencapai 203 ribu orang," kata Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi, dr. M. Imran, dalam konferensi pers di Kantor Urusan Haji Makkah, Senin (19/5/2025).

Ia mengatakan, situasi kepadatan dan suhu yang tinggi berpotensi menimbulkan kelelahan, dehidrasi, hingga memperparah kondisi kesehatan jemaah, terutama bagi mereka yang memiliki penyakit penyerta seperti hipertensi, diabetes, atau gangguan pernapasan.

Berikut ini beberapa tips menjaga kesehatan untuk jemaah haji.

  1. Istirahat setelah tiba di Makkah sebelum melaksanakan umrah wajib.
  2. Hindari keluar hotel pada siang hari antara pukul 10.00 - 16.00 WAS.
  3. Perbanyak minum air, terutama air zamzam. Jangan menunggu haus; idealnya minum 200 cc setiap satu jam saat beraktivitas di luar.
  4. Gunakan masker bagi jemaah yang mengalami batuk atau flu untuk mencegah penularan.
  5. Bagi jemaah dengan penyakit kronis, hindari aktivitas berat seperti umrah sunah, dan fokuslah pada ibadah ringan seperti zikir, tadarus, dan sedekah dari hotel.

Jemaah lansia dan disabilitas disarankan menggunakan kursi roda saat tawaf dan sa'i, serta senantiasa didampingi oleh jemaah yang lebih sehat atau lebih muda. Bila ada keluhan, segera konsultasi dengan dokter.

Solusi Jika Terpisah dari Rombongan di Masjidil Haram

Informasi ini perlu diketahui oleh seluruh jemaah haji. Jika jemaah haji Indonesia terpisah dari rombongan saat berada di Masjidil Haram, perhatikan dua hal berikut.

  • Ingat baik-baik pintu masuk awal.
  • Atau, segera cari petugas haji berpakaian ihram dengan tanda "PETUGAS HAJI". PPIH Seksus Haram standby di sembilan titik pos sekitar Masjidil Haram.

(kny/imk)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |