Bukan AS-Inggris! Putin Ungkap Negara Nato Ini Bahaya Ngeri Buat Rusia

7 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia kembali mengungkapkan kondisi geopolitik yang dihadapi negara itu. Hal ini terjadi saat negara pimpinan Presiden Vladimir Putin itu sedang berada dalam eskalasi yang memanas dengan negara-negara Barat lantaran perangnya di Ukraina.

Berbicara kepada harian bisnis RBK, Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan bahwa Jerman telah menjadi ancaman serius bagi Rusia. Ia menanggapi pernyataan Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius, yang menyatakan bahwa pasukan Jerman siap membunuh pasukan Rusia.

"Jerman kembali menjadi berbahaya," tambahnya dalam wawancara itu yang juga dikutip oleh Russia Today, Selasa (15/7/2025).

Jerman merupakan pendukung utama Ukraina dalam perang bersama Rusia. Berlin telah menjadi penyuplai utama persenjataan bagi Kyiv. Langkah ini mendapatkan resistensi dari Rusia yang menyebut hal ini hanya akan memperpanjang konflik.

Sementara itu,  Pistorius menyampaikan komentar keras terhadap Rusia dalam sebuah wawancara dengan Financial Times yang diterbitkan pada hari Minggu. Ia memuji kesiapan tempur pasukan Jerman dan tekad mereka untuk mengambil tindakan mematikan terhadap pasukan Rusia jika diperlukan.

"Jika pencegahan tidak berhasil dan Rusia menyerang, apakah itu akan terjadi? Ya," kata Pistorius. "Tetapi saya sarankan Anda pergi saja ke Vilnius dan berbicara dengan perwakilan brigade Jerman di sana. Mereka tahu persis apa tugas mereka."

Jerman Siap Bangun Senjata Nuklir

Di sisi lain, kepala lembaga nuklir PBB IAEA, Rafael Grossi, mengatakan bahwa dalam situasi saat ini, Jerman dapat mengembangkan senjata nuklirnya sendiri. Ia menyebut Berlin telah memiliki semuanya seperti pengetahuan dan akses teknologi yang diperlukan.

"Jerman dapat membangun bom nuklir dalam beberapa bulan. Ini hanyalah asumsi hipotetis belaka," ujarnya dalam wawancara yang juga dikutip Russia Today.

Pernyataan Grossi juga muncul di tengah dorongan militerisasi yang lebih luas di antara anggota NATO Eropa. Jerman didesak untuk mendapatkan akses ke persenjataan nuklir Inggris atau Prancis atau bergabung dengan sistem pencegah Eropa yang lebih luas, dengan alasan bahwa ketergantungan pada senjata AS tidak lagi memadai.

Di sisi lain, Rusia telah berulang kali membantah bahwa hal itu menimbulkan ancaman bagi anggota NATO Eropa. Moskow menuduh para pejabat Barat menggunakan rasa takut untuk membenarkan peningkatan anggaran, serta penurunan standar hidup warga negara mereka.


(tps/luc)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Raksasa NATO Diguncang Upaya Kudeta-Perang Saudara, Ini Pelakunya

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |