4 Pasien yang Alami Koma Terlama di Dunia, Ada Sleeping Prince

5 hours ago 4
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Saat seseorang koma, mereka berada dalam kondisi tidak sadar dengan aktivitas otak yang minimal, tidak dapat bangun atau merespons rangsangan. Mata mereka tertutup dan tidak responsif terhadap lingkungan sekitar, termasuk suara dan rasa sakit.

Mengutip Mayo Clinic, koma dapat disebabkan oleh berbagai hal, termasuk cedera kepala traumatis, stroke, tumor otak, atau keracunan obat atau alkohol. Koma bahkan dapat disebabkan oleh penyakit yang mendasarinya, seperti diabetes atau infeksi.

Koma biasanya berlangsung beberapa minggu. Orang yang tidak sadarkan diri dalam waktu yang lama dapat beralih dari koma ke kondisi vegetatif yang berlangsung lama atau dikenal dengan kematian otak.

Berikut adalah kasus koma terlama di dunia:

1. Edwarda O'Bara - koma selama 42 tahun

 Wikipedia)Foto: Edwarda O'Bara (Dok: Wikipedia)

Perempuan asal Miami, Amerika Serikat (AS), Edwarda O'Bara, remecahkan rekor koma terlama di dunia, yakni selama 42 tahun.

Melansir dari CNN Internasional, pada akhir 1969 Edwarda didiagnosis menderita diabetes. Sejak saat itu, ia diberi resep obat insulin oral. Namun, pada perayaan Natal 1969, Edwarda tiba-tiba terserang flu hingga muntah-muntah.

Pada 1970, kondisi Edwarda semakin memburuk dan keluarga langsung membawanya ke rumah sakit agar segera mendapatkan pertolongan. Sejak saat itu, Edwarda mengalami koma.

Pada 21 November 2012, Edwarda dinyatakan meninggal dunia pada usia 59 tahun setelah mengalami koma selama 42 tahun.

2. Aruna Shanbaug- koma selama 41 tahun

Aruna Ramchandra Shanbaug adalah seorang perawat India yang menjadi pusat perhatian dalam kasus pengadilan tentang eutanasia, usai mengalami kondisi vegetatif selama 41 tahun akibat menjadi korban kejahatan seksual.

Pada 1973, saat bekerja sebagai perawat junior di Rumah Sakit King Edward Memorial, Parel, Mumbai, Shanbaug mengalami pelecehan seksual oleh petugas kebersihan rumah sakit. Ia terus-terusan dalam kondisi vegetatif setelah penyerangan tersebut.

Pada 24 Januari 2011, setelah koma selama 37 tahun, Mahkamah Agung India menanggapi permohonan eutanasia yang diajukan oleh jurnalis Pinki Virani, dengan membentuk panel medis untuk memeriksanya. Pengadilan menolak petisi tersebut pada tanggal 7 Maret 2011. Namun, dalam pendapat pentingnya, pengadilan mengizinkan eutanasia pasif di India.

3. Elaine Esposito - koma selama 37 tahun

Elaine Esposito pernah memegang rekor untuk periode waktu terlama dalam keadaan koma menurut Guinness World Records.

Wanita asal Alabama, AS tersebut dibawa ke rumah sakit karena menderita usus buntu yang pecah pada usia 6 tahun. Di sana, ia menjalani operasi usus buntu pada tanggal 6 Agustus 1941. Ia tidak pernah terbangun setelah dibius.

Elaine akhirnya meninggal dalam kondisi tersebut lebih dari 37 tahun kemudian.

4. Al-Waleed bin Khaled bin Talal

Pangeran Al Waleed bin Khaled bin Talal Koma selama 17 Tahun (Tangkapan Layar)Foto: Tangkapan Layar
Pangeran Al Waleed bin Khaled bin Talal Koma 

Kecelakaan tragis yang dialami Al-Waleed bin Khaled bin Talal di London pada 2005 lalu membuatnya terlelap dalam keadaan koma hingga kini. Selama lebih dari 20 tahun, keluarganya merawat Pangeran Al-Waleed yang mendapat julukan 'sleeping prince' alias pangeran tidur.

Ayahnya, Khalid bin Talal Al Saud, adalah anggota keluarga kerajaan Saudi, salah satu cucu pendiri Saudi, Raja Abdulaziz, dan pemilik Perusahaan Perdagangan Al Nafood.

Pangeran Al-Waleed sendiri telah menginjak usia 36 tahun pada 18 April 2025 lalu.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Sleeping Prince Saudi Rayakan Ulang Tahun ke-36 Usai Koma Dua Dekade

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |