Pertumbuhan Ekonomi RI Terburuk Sejak Covid Delta, Bos BPS Buka Suara

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2025 tercatat hanya tumbuh 4,87% atau menjadi yang terendah semenjak tahun kedua Covid-19, yakni 2021. Angka tersebut hanya lebih baik dibandingkan kuartal I-2021 yang mencatatkan 3,53%.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengakui bahwa periode kuartal I di tiap tahunnya memang kerap rendah.

"Secara q to q (kuartalan), pertumbuhan ekonomi triwulan I 2025 ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, di kuartal I itu selalu relatif lebih rendah dengan kuartal IV tahun sebelumnya," kata Winny di kantor BPS, Senin (5/5/2025).

Sebaliknya, menurut Amalia, pertumbuhan ekonomi akan lebih baik di pertengahan hingga akhir tahun mendatang. Hal itu kerap terjadi tiap tahunnya.

"Ada realokasi anggaran yang dampaknya akan direalisasikan di k2 25 dan seterusnya jadi karena di k1 ini ada proses administrasi yang direalokasi kegiatan pemerintah dan ekonomi lainnya," kata Winny.

Meski demikian, Amalia enggan mengambil kesimpulan bahwa ekonomi Indonesia saat ini sedang tidak baik, yakni jika mengacu pertumbuhan ekonomi yang tidak ekspansif.

"Yang perlu kita lihat ada sektor-sektor yang tetap bisa bertahan bahkan tumbuh positif dengan kinerja yang sangat baik tetapi juga ada lapangan usaha yang masih perlu mendapatkan perhatian," sebutnya.

Jika merujuk data BPS sebelumnya, pertumbuhan ekonomi K1 2025 menjadi yang terburuk. BPS mencatat pertumbuhan ekonomi 2022 selalu di atas 5%, yakni di kuartal I tumbuh 5,02%, kuartal II sebesar 5,46 persen, lalu di kuartal III 5,73 persen dan pada kuartal IV sebesar 5,01 persen.

Kemudian di tahun 2023 ekonomi Indonesia pada kuartal I tumbuh 5,04%, lalu pada kuartal II tumbuh 5,17% , kemudian tumbuh 4,94% pada kuartal IIi dan 5,04% pada kuartal IV.

Terakhir pada 2024 ekonomi Indonesia pada kuartal I tumbuh 5,11% , 5,05% pada kuartal II, lalu 4,94% pada kuartal III dan 5,02% pada kuartal IV.


(haa/haa)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Efek Domino Kebijakan Trump, Ekonomi RI Tak Sampai 5% di 2025

Next Article Bos BI Beberkan 2 Sektor Penyelamat Ekonomi RI di 2024

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |