Jakarta -
Ketua Komisi III DPR Habiburokhman mengatakan mulai menggelar rapat kerja (raker) bersama pemerintah untuk membahas revisi KUHAP mulai pada 7 Juli 2025. Komisi III DPR menegaskan rapat revisi KUHAP digelar terbuka.
Mulanya, Habiburokhman mengatakan pihaknya akan melakukan kunjungan kerja (kunker) terlebih dulu ke sejumlah daerah. Tujuan kunjungan kerja itu untuk menyerap aspirasi terkait revisi KUHAP.
"Tanggal 1-4 (Juli) kami akan kunker ke Jabar dan DIY serap aspirasi dari mahasiswa, dosen dan aparat penegak hukum," ujar Habiburokhman kepada wartawan, Kamis (26/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Habiburokhman mengatakan rapat kerja perdana pun akan dimulai pada 7 Juli 2025. Rencananya, rapat itu digelar bersama Menhum Supratman Andi Agtas dan Mensesneg Prasetyo Hadi.
"Rencananya tanggal 7 Juli kick off rapat kerja dengan Menhum dan Mensesneg selaku wakil pemerintah," katanya.
"Selanjutnya, rapat maraton setiap hari kerja sampai selesai," sambung dia.
Habiburokhman memastikan rapat kerja itu akan digelar terbuka. Waketum Partai Gerindra itu juga memastikan pihaknya tidak akan menggelar kegiatan di hotel.
"Semua agenda akan dilaksanakan di ruang rapat Komisi III, kami tidak akan ada kegiatan di hotel. Semua proses akan berlangsung terbuka, dan live," tuturnya.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad sebelumnya mengatakan DPR telah menerima daftar inventaris masalah (DIM) RUU KUHAP dari pemerintah. Dasco memastikan RUU KUHAP akan dibahas oleh Komisi III DPR.
"DIM-nya sudah kita terima," kata Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/6).
"Komisi III (yang akan bahas), rencananya begitu. Nanti kan kita akan umumkan di rapat paripurna terdekat," sambungnya.
(amw/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini