Bursa Asia Dibuka Anjlok, Nikkei Hingga KOSPI Kebakaran Berjamaah

7 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar Asia-Pasifik anjlok pada hari perdagangan Kamis, mengikuti penurunan di Wall Street.

Mengutip CNBC International, indeks acuan Jepang Nikkei 225 turun 1,06% pada pembukaan, sementara Topix turun 0,85%. Kospi Korea Selatan turun 0,59% dan Kosdaq berkapitalisasi kecil turun 0,69%.

Indeks acuan Australia S&P/ASX 200 turun 0,36%.

Kontrak berjangka untuk indeks Hang Seng Hong Kong berada pada level 23.640, lebih rendah dari penutupan terakhir di level 23.827,78.

Sementara itu, para investor akan menantikan pengumuman anggaran Selandia Baru tahun 2025.

Adapun harga saham berjangka datar dalam perdagangan semalam pada hari Rabu, menyusul aksi jual besar-besaran di Wall Street. Aksi jual besar itu terjadi karena kekhawatiran tentang defisit yang membengkak semakin dalam.

Harga saham berjangka Dow Jones Industrial Average turun 60 poin. Harga saham berjangka S&P 500 dan harga saham berjangka Nasdaq 100 keduanya sedikit berubah.

Semalam di Amerika Serikat, tiga indeks utama ditutup lebih rendah. Harga saham dijual, tertekan oleh lonjakan tajam imbal hasil Treasury karena para pedagang semakin khawatir bahwa RUU anggaran AS yang baru akan semakin membebani defisit negara yang sudah besar.

Tercatat, Dow Jones Industrial Average turun 816,80 poin, atau 1,91% menjadi 41.860,44. S&P 500 turun 1,61% menjadi 5.844,61. Nasdaq Composite turun 1,41% menjadi 18.872,64.

Imbal hasil obligasi Treasury 30 tahun terakhir diperdagangkan sekitar 5,09%, menyentuh level tertinggi sejak Oktober 2023. Imbal hasil obligasi Treasury 10 tahun diperdagangkan pada 4,59%.


(ayh/ayh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Bursa Asia Anjlok Usai Trump Umumkan Tarif Impor Jepang-Korsel

Next Article Bursa Asia Mayoritas Dibuka Hijau, KOSPI Memimpin!

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |