Barang Grosir Deflasi 0,45%, Harga Bangan Bangunan Turun Paling Dalam

1 day ago 5

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) kembali mengalami deflasi pada Mei 2025 secara bulanan atau month to month (mtm) setelah bulan sebelumnya juga deflasi. IHPB menggambarkan harga pada level perdagangan besar atau grosir.

Mengutip catatan Badan Pusat Statistik (BPS), IHPB secara bulanan deflasi sebesar 0,45%, sedangkan secara tahunan atau year on year (yoy) masih terjadi inflasi 1,23%. Sedangkan menurut tahun kalender atau year to date (ytd) inflasi 1,19%.

Deflasi untuk IHPB pada Mei 2025 secara bulanan dipicu oleh penurunan harga-harga komoditas cabe rawit, cabe merah, bawang merah, bawang putih, dan solar industri. Sedangkan secara tahunan, dipicu kenaikan harga kelapa sawit (TBS), minyak goreng, mesin cetak dan percetakan, beras biasa, dan buah kelapa.

Berdasarkan kelompok barangnya, IHPB kelompok bangunan atau konstruksi deflasi 0,08% sedangkan secara tahunan inflasi 0,92% pada Mei 2025.

"Bahan bangunan yang mengalami penurunan harga bulan ke bulan (m-to-m) pada Mei 2025 antara lain: baja tulangan (besi beton) turun sebesar 0,80%; batu bata turun sebesar 0,46%; dan genteng biasa turun sebesar 1,07%," dikutip dari Berita Resmi Statistik BPS, Senin (2/6/2025).

Sedangkan secara tahunan, semua jenis bangunan mengalami kenaikan indeks dibandingkan Mei 2024. Kelompok Bangunan Lainnya mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,07%, dan Kelompok Bangunan Pekerjaan Umum untuk Jalan, Jembatan, dan Pelabuhan naik sebesar 1,06%

Kelompok Bangunan Tempat Tinggal dan Bukan Tempat Tinggal naik sebesar 0,82%; Kelompok Bangunan Pekerjaan Umum untuk Pertanian naik sebesar 0,75%; dan Kelompok Bangunan dan Instalasi Listrik, Gas, Air Minum, dan Komunikasi naik sebesar 0,61%.

Bahan bangunan yang mengalami kenaikan harga secara tahun ke tahun (y-on-y) pada Mei 2025 antara lain: kayu gelondongan naik sebesar 8,39%; semen naik sebesar 1,71%; adukan semen (ready mix) naik sebesar 1,98%; aspal naik sebesar 1,49%; dan kerangka/kusen/pintu/jendela dari aluminium naik sebesar 4,81%.


(arj/mij)

Saksikan video di bawah ini:

Video: BPS Catat RI Alami Deflasi 0,37% (mtm) di Mei 2025

Next Article BPS: Indonesia Deflasi 0,48% di Februari 2025

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |