Ada yang Bikin Ahok Kaget di Balai Kota Jakarta

5 hours ago 2
Jakarta -

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendatangi kantor Gubernur Jakarta Pramono Anung di Balai Kota. Ahok dibuat kaget saat masuk ruangan kantor Pramono.

Ini bukan kali pertama Ahok menyambangi Balai Kota Jakarta. Ahok pernah datang ke Balai Kota saat pelantikan Pramono sebagai Gubernur Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Momen pelantikan itu memang dihadiri sejumlah mantan Gubernur DKI Jakarta. Ada Sutiyoso, Fauzi Bowo, Soni Sumarsono, hingga Riza Patria. Pada momen itu, Pramono sempat mengutarakan perasaan bahagianya melihat Ahok dan Anies sudah kembali rukun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tiga bulan setelahnya, Ahok main lagi ke Balai Kota Jakarta hari ini, Rabu (21/5/2025). Ahok mengaku kunjungannya itu dilakukan karena sejak Pramono menjabat Gubernur Jakarta dia belum pernah datang ke Balai Kota.

"Kan aku kan belum pernah datang sejak Mas Pram jadi Gubernur," kata Ahok kepada wartawan.

Ahok mendengar suasana ruangan Gubernur diubah. Ahok juga mengaku diajak ke rumah Dinas Gubernur Jakarta yang membuatnya sampai kaget.

"Tadi aku masuk ruangannya, gila suasananya beda. Kayak di rumah gitu kantornya enak. Tata meja, beliau jago sih gitu kan. Rumahnya juga bagus," tuturnya.

Saat ditanya materi yang dibahas dengan mantan Sekretaris Kabinet (Seskab) tersebut, Ahok mengaku tak banyak membahas masalah politik.

"Nggak ngomong politik banyak, kita ngobrol kantor," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (21/5/2025).

Ahok menuturkan Pramono mengajaknya untuk sesekali kembali berkunjung ke Balai Kota ataupun rumah dinas. Pramono juga menyampaikan bahwa kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, kini telah dibersihkan.

"Saya bilang, Mas, bukan nggak mau, Mas. Saya kan tinggal di Kota Bekasi, Mas," ungkap Ahok.

Ahok pun menilai Pramono sebagai sosok pemimpin yang akan menepati janji-janji kampanyenya termasuk dalam hal peningkatan pendapatan asli daerah (PAD)

"Pokoknya beliau saya lihat akan penuhi semua janji kampanyenya lah ya. Beliau juga akan meningkatkan pendapatan asli daerah. Dia bilang akan, sesuai janji daerah lah," ucap Ahok.

Bahas Tiang Monorel Mangkrak

Sejumlah kendaraan melintas di antara tiang monorel yang terhenti pembangunannya di Jalan Rasuna Said,Jakarta, Jumat (31/5/2024). Pemprov DKI Jakarta akan membongkar tiang monorel yang berada di antara jalur cepat dan jalur lambat tersebut untuk perluasan jalan, dan pembongkarannya bersamaan denagan proyek pembangunan Light Rail Transit (LRT). ANTARA FOTO/Reno Esnir/Spt. Tiang monorel mangkrak. (Foto: ANTARA FOTO/RENO ESNIR)

Ahok mengatakan turut membahas tiang-tiang monorel yang mangkrak saat bertemu Pramono. Ahok bicara penanganan tiang monrel jika itu milik Pemprov Jakarta.

"Saya nggak tahu gimana proses hukumnya, tapi harusnya itu punya Jakarta sih. Kalau punya Jakarta mungkin teknis bisa dipotong. Atau dikasih tanaman kali, saya nggak tahu. Aku udah nggak ikut campur," ujar Ahok.

Pramono sendiri menyampaikan keinginannya untuk menyelesaikan persoalan tiang monorel yang sudah lama terbengkalai. Menurut informasi yang dihimpun, saat ini terdapat 90 tiang monorel yang dibiarkan berdiri di sepanjang Jalan HR Rasuna Said-Jalan Asia Afrika.

"Ada kolom-kolom untuk monorel yang sampai hari ini semuanya nggak mau nyentuh untuk diselesaikan. Kalau bagi saya pribadi, ini adalah hal yang harus diselesaikan," kata Pramono, Selasa (20/5/2025).

Pramono menjelaskan proyek itu mangkrak karena persoalan-persoalan hukum antara kontraktor dan pelaksana pada saat itu. Menurutnya, adanya tiang monorel yang mangkrak itu sangat mengganggu keindahan Jakarta.

"Tentunya harus ada keputusan untuk itu (tiangnya mau diapakan). Nggak bisa kemudian dibiarkan begitu saja dari waktu ke waktu, karena semua orang tidak mau berpikir, tidak mau susah, tidak mau menyentuh persoalan itu. Bagi saya pribadi, saya ingin menyelesaikan itu," ungkapnya.

Dukung ASN Naik Transportasi Umum

ASN Pemprov Jakarta Naik Transportasi Umum Foto: ASN Pemprov Jakarta Naik Transportasi Umum (Taufiq/detikcom)

Ahok turut mendukung kebijakan Pramono yang mewajibkan ASN menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu. Bahkan Ahok mengusulkan agar pemerintah memberikan insentif berupa vocher belanja kepada masyarakat yang menggunakan kendaraan umum.

"Bagus lah. Bila perlu kasih hadiah supaya naik, dapet voucher belanja. Anda naik kendaraan umum, bisa dapet hadiah. Mungkin boleh usul ke Pak Gubernur," kata Ahok.

Ahok juga menyebut Pramono berkomitmen melanjutkan program-program dari pemerintahan sebelumnya dan fokus meningkatkan pendapatan asli daerah. Namun, menurutnya, pertemuan kali ini lebih bersifat santai dan tidak membahas politik secara mendalam.

"Beliau saya lihat akan penuhi semua janji kampanyenya. Tapi kita lebih ngobrolin soal kantor, rumah dinas, dan suasana kerja aja," ucapnya.

(idn/idn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini


Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |