Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan jumlah penduduk miskin pada Maret 2025 sebesar 23,85 juta orang, menurun 0,20 juta orang terhadap September 2024.
Persentase penduduk miskin pada Maret 2025 sebesar 8,47%, menurun 0,10 persen poin terhadap September 2024. Adapun, jika dilihat secara kewilayahan, persentase penduduk miskin masih terkonsentrasi di Pulau Jawa.
Baca:
BPS: Jumlah Orang Miskin RI 23,85 Juta, Terendah Dalam 2 Dekade"Jumlah penduduk miskin masih terkonsentrasi di Pulai Jawa 12,56 juta orang, kontribusi 52,66% terhadap jumlah penduduk miskin nasional," ujar Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Ateng Hartono, dalam rilis data Profil Kemiskinan di Indonesia Kondisi Maret 2025 dan Tingkat Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Indonesia Kondisi Maret 2025, Jumat (25/5/2025).
Lebih lanjut, BPS mencatat jumlah penduduk miskin paling sedikit berada di Kalimantan sebanyak 890.000 orang atau 3,75% jika dibandingkan posisi September 2024.
Adapun, secara keseluruhan, jumlah penduduk miskin di pulau-pulau RI mengalami penurunan. "Penurunan persentase penduduk miskin paling tinggi di Bali & Nusa Tenggara," paparnya.
Pulau Bali dan Nusa Tenggara mengalami penurunan sebanyak 0,22 persen poin. Pada Maret 2025, jumlah penduduk miskin mencapai 1,92 juta orang.
Foto: Rilis BPS Jumat, (25/7/2025). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)
Rilis BPS Jumat, (25/7/2025). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mensos Ingin Gabung CSR ke Program Pengentasan Kemiskinan Pemerintah