Polisi Sita 404 Dus Susu Kedaluwarsa dari Gudang dan Toko di Depok-Bogor

Bogor -

Polresta Bogor Kota membongkar peredaran susu kedaluwarsa. Polisi menyita 404 dus susu kedaluwarsa dari toko grosir dan gudang distributor di Bogor dan Depok, Jawa Barat.

"Untuk barang bukti yang telah kita amankan dari kedua tempat tersebut, yaitu 38 dus susu merek Indomilk kemasan botol, 66 buah dus susu merek Indomilk kemasan kotak dan 300 dus susu merek Indomilk kemasan kotak," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi dalam jumpa pers, Selasa (17/6/2025).

Aji mengatakan pihaknya juga menangkap dua pelaku dalam kasus ini, yaitu Muhammad (53) dan Fitria (27). Dari total 404 dus susu kedaluwarsa yang disita, sebanyak 300 dus diamankan dari gudang distributor milik Fitria di Depok. Sementara sisanya diamankan dari toko grosir milik Muhammad di Bogor.

"Setelah dilakukan pemeriksaan, yang bersangkutan (pemilik grosir) ini mengaku mendapatkan barang dari wilayah Depok, di mana didapatkan (digerebek) gudang untuk penyimpanan barang-barang tersebut," kata Aji.

Sebelumnya, Polresta Bogor Kota menggerebek toko grosir dan gudang yang mengedarkan susu kedaluwarsa yang dipalsukan atau susu palsu di Bogor dan Depok, Jawa Barat. Dua pelaku bernama Muhamad (53) dan Fitria (27) ditangkap.

"Hari ini kita sampaikan press release hasil penyelidikan Polresta Bogor Kota terkait adanya dugaan susu yang tidak layak edar. Dari kejadian tersebut, kami telah mengamankan dua orang tersangka, inisial M dan F," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi.

Aji mengatakan penggerebekan dilakukan sebagai tindak lanjut temuan adanya susu yang diduga dipalsukan masa kedaluwarsa pada Senin (16/6) malam. Penggerebekan dilakukan di toko grosir, Kedunghalang, Kota Bogor, dan gudang makanan di Sawangan, Kota Depok.

"Jadi dari hasil penyelidikan, kita tuangkan ke dalam laporan informasi, yang mana ditemukan di wilayah sekitaran daerah Talang, Bogor Kota. Ditemukan ada salah satu grosir yang memasarkan salah satu merek susu, yang tanda kedaluwarsa atau label kedaluwarsa dipalsukan," kata Aji.

(sol/ygs)