Penampakan Jet Tempur KF-21 RI-Korsel yang Bikin 5 WNI Sempat Ditahan

1 day ago 8
CNBC Indonesia News Foto News

FOTO Internasional

File Foto/Dok: Angkatan Udara Republik Korea, CNBC Indonesia

03 June 2025 19:15

Jet tempur canggih patungan Korea Selatan-Indonesia, KF-21/IF-21 Boramae sukses uji terbang perdana pada 19 Juli 2022. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea )

File foto yang diterbitkan angkatan udara republik Korea saat uji terbang perdana sebuah Jet tempur kolaborasi Korea Selatan-Indonesia, KF-21/IF-21 pada 19 Juli 2022. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea/Photo File)

Jet tempur canggih patungan Korea Selatan-Indonesia, KF-21/IF-21 Boramae sukses uji terbang perdana pada 19 Juli 2022. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea )

Media Korea Selatan (Korsel), Maeil Business Newsaper, memberi update soal lima teknisi Indonesia yang ditahan karena proyek jet tempur KF-21. Sebelumnya mereka dituduh membocorkan data rahasia saat berpartisipasi dalam pengembangan bersama pesawat militer itu. Dalam update terbaru, Selasa (3/6/2025), para teknisi itu dilaporkan telah dibebaskan dan ditangguhkan dari penuntutan. Sumber pemerintah Korsel memberi pernyataan Senin. (Dok: © Republic of Korea Air Force/Photo File)

Jet tempur canggih patungan Korea Selatan-Indonesia, KF-21/IF-21 Boramae sukses uji terbang perdana pada 19 Juli 2022. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea )

"Jaksa penuntut membebaskan kelima orang tersebut dari pelanggaran Undang-Undang Perlindungan Teknologi Pertahanan, Undang-Undang Bisnis Pertahanan, dan Undang-Undang Perdagangan Luar Negeri bulan lalu," tulis laman itu. "Selain itu, penuntutan ditangguhkan karena melanggar Undang-Undang Pencegahan Persaingan Tidak Sehat." (Dok: Angkatan Udara Republik Korea/Photo File)

Jet tempur canggih patungan Korea Selatan-Indonesia, KF-21/IF-21 Boramae sukses uji terbang perdana pada 19 Juli 2022. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea )

Sebelumnya mereka ditangkap saat bekerja di Korea Aerospace Industries (KAI) di Sacheon, Provinsi Gyeongsang Selatan. Perusahaan menyebut mereka mencoba membocorkan perangkat penyimpanan seluler (USB) yang berisi data terkait pengembangan KF-21. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea/Photo File)

Jet tempur canggih patungan Korea Selatan-Indonesia, KF-21/IF-21 Boramae sukses uji terbang perdana pada 19 Juli 2022. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea )

Jaksa penuntut mempertimbangkan fakta bahwa data yang mereka coba bocorkan tidak berisi informasi rahasia yang penting. Akibatnya, diharapkan konflik berkepanjangan antara Korea dan Indonesia, seperti pembayaran kontribusi pengembangan bersama KF-21, juga akan menemukan jalan keluar. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea/Photo File)

Jet tempur canggih patungan Korea Selatan-Indonesia, KF-21/IF-21 Boramae sukses uji terbang perdana pada 19 Juli 2022. (Dok: Angkatan Udara Republik Korea )

Indonesia sendiri setuju untuk berpartisipasi dalam pengembangan bersama KF-21 dan membayar 1,6 triliun won (Rp 18 triliun/kurs) sebagai kontribusi pengembangan kepada pemerintah Korea. Namun RI telah menunda pembayaran. dok Dirgantara Indonesia


Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |