Ngamuk! Presiden Filipina Minta Semua Menteri-Bos BUMN Mundur

1 day ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr alias Bongbong kembali membuat heboh dunia. Kali ini dia memerintahkan kepada para pimpinan perusahaan yang dimiliki oleh pemerintah Filipina alias BUMN Filipina untuk mengundurkan diri secara sukarela.

Hal ini dilakukannya beberapa hari setelah ia juga meminta semua Menteri dan Kepala Lembaga Pemerintah untuk mengundurkan diri, meski Bongbong tetap mempertahankan Menteri Pertahanan, Menteri Kehakiman, dan Menteri Dalam Negeri.

"Sebagaimana disampaikan melalui Nota dari Sekretaris Eksekutif tertanggal 21 Mei 2025, dan sejalan dengan niat yang diumumkan Presiden untuk mengkalibrasi ulang dan menyelaraskan kembali kebijakan dan prioritas pemerintahannya dengan harapan rakyat, Komisi Tata Kelola dengan ini mengarahkan semua ketua non ex-officio, kepala eksekutif (CEO) dan semua direktur/wali amanat/anggota dewan pengurus GOCC yang ditunjuk untuk segera mengajukan pengunduran diri kehormatan masing-masing kepada Presiden melalui Kantor Sekretaris Eksekutif," demikian bunyi pemberitahuan dari Komisi Tata Kelola Filipina, dikutip dari Rappler, Jumat (30/5/2025).

Sementara menurut Sekretaris Eksekutif Marcos, Lucas Bersamin, hal ini dilakukan bukan untuk membersihkan sistem terkait, tetapi untuk meningkatkan kualitas layanan publik dalam melayani masyarakat Filipina.

"Ini bukan pembersihan, tapi upaya Presiden untuk meningkatkan kualitas layanan publik," kata Lucas Bersamin, Sekretaris Eksekutif Marcos, dikutip dari Reuters Jumat (30/5/2025).

"Presiden tidak punya kesabaran terhadap kinerja yang buruk," tambah Bersamin.

Perintah baru itu dikeluarkan setelah Marcos berjanji merombak pemerintahannya, yang konon katanya untuk memastikan pemerintahannya "selaras" dengan apa yang diinginkan publik. Hal ini menyusul kekalahan telak bagi pemerintahan dan koalisi yang berkuasa dalam pemilihan umum Mei lalu.

Marcos juga mengisyaratkan bahwa perombakan ini bisa dilakukan di luar Kabinet.

Tak hanya itu, Marcos juga baru-baru ini melakukan perombakan pemerintahan secara luas. Meski begitu, beberapa tetap ada yang dipertahankan, termasuk seluruh tim ekonomi, seperti sekretaris anggaran, keuangan, perencanaan ekonomi, dan perdagangan.


(wia)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Filipina & AS Gelar Latihan Perang Besar di Laut China Selatan

Next Article Video: DPR Filipina Setujui Pemakzulan Wapres Sara Duterte

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |