Jakarta -
Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam usaha pengesahan Badan Usaha Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dan Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP). Hingga kini total 80.068 koperasi desa sudah disahkan.
"Beberapa hari menjelang peresmian Koperasi Merah Putih oleh Presiden, Kemenkum melalui Direktorat Jenderal Administasi Hukum Umum (Ditjen AHU) sudah mengesahkan lebih dari 80 ribu atau tepatnya 80.068 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih," kata Supratman dalam keterangannya, Sabtu (19/7/2025).
"Ini adalah bentuk kolaborasi yang dipimpin Kemenko Pangan dan dibantu berbagai instansi lainnya seperti Kemendagri, Kementrian Koperasi, Kepolisian, TNI/Polri dan Pemda setempat," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Supratman mengatakan, pendirian koperasi merah putih ini salah satu bagian dari mewujudkan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Dengan didirikannya koperasi merah putih diharapkan bisa mendorong pemerataan dan penguatan ekonomi.
"Koperasi Merah Putih diharapkan akan menjadi landasan strategis dalam menumbuhkan ekonomi kerakyatan," ujarnya.
Dirjen AHU Kementrian Hukum, Widodo, menjelaskan, dari total 80.068 KDMP/KKMP yang sudah disahkan, terdiri dari pendirian KDMP baru sebanyak 71.397 unit, pendirian KKMP baru sebanyak 8.486 unit, koperasi lama yang bertransformasi (revitalisasi) menjadi KDMP 141 unit, dan koperasi lama yang bertransformasi (revitalisasi) menjadi KKMP sejumlah 44 unit.
"Pencapaian yang terhitung sejak layanan pendaftaran khusus dibuka pada 1 Mei 2025 ini menjadi bukti nyata efektivitas transformasi digital layanan publik Kemenkum dalam mengakselerasi program prioritas pemerintah yang berfokus pada pemerataan ekonomi dari tingkat desa," kata Widodo.
Sebagaimana diketahui Koperasi Merah Putih akan diresmikan pada 21 Juli 2025 di Jawa Tengah. Peresmian akan dipimpin langsung Presiden RI Prabowo Subianto.
(wnv/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini