Bukan Chanel atau Louis Vuitton, Ini Merek Paling Premium Sedunia

1 day ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Merek besar seperti Chanel, Dior, hingga Louis Vuitton ternyata bukan merupakan merek mewah & premium terbesar di dunia.

Berdasarkan data Brand Finance 2025, Porsche tetap menjadi merek mewah dan premium paling bernilai di dunia untuk tahun kedelapan berturut-turut, dengan nilai merek sebesar US$41,1 miliar, menurut laporan terbaru dari Brand Finance, konsultan valuasi merek terkemuka di dunia.

Porsche mempertahankan posisi puncaknya meskipun nilai mereknya turun 5%, yang menurut Brand Finance disebabkan oleh melemahnya permintaan di China dan Eropa, sehingga memengaruhi kinerja keseluruhan.

Namun, riset Brand Finance menunjukkan Porsche meraih skor tinggi 9,3 dari 10 dalam hal penerimaan harga, mencerminkan tingginya kesediaan konsumen untuk membayar mahal demi produk mereka. Hal ini sejalan dengan strategi jangka panjang Porsche yang mengutamakan nilai daripada volume penjualan. Riset tersebut juga menyoroti penilaian tinggi atas keandalan (9,6) dan reputasi (9,7) secara global, menegaskan posisi Porsche sebagai pemimpin di pasar otomotif mewah.

Chanel melampaui Louis Vuitton dan kini menempati peringkat kedua sebagai merek mewah dan premium paling bernilai di dunia setelah mengalami peningkatan nilai merek sebesar 45% menjadi US$37,9 miliar. Hal ini juga menjadikannya merek dengan pertumbuhan tercepat dalam peringkat tahun ini.

"Dari tahun 2019 hingga 2024, sektor mewah dan premium mengalami periode penciptaan nilai yang signifikan, dengan total nilai merek 50 merek teratas dunia melonjak 43%. Di tahun 2025, momentum itu terus berlanjut, mencapai rekor US$317,0 miliar. Meski demikian, sektor ini tengah mengalami pergeseran. Pertumbuhan diperkirakan akan melambat, dan merek-merek harus menavigasi perubahan preferensi konsumen yang kini lebih memprioritaskan pengalaman premium seperti perjalanan dan momen sosial bermakna dibanding barang-barang material. Era kenaikan harga yang mudah karena permintaan tinggi telah berakhir, dan merek-merek mewah harus beradaptasi untuk tetap relevan," tutur Henry Farr, Direktur Valuasi di Brand Finance.

Pada 2025, Dior naik tiga peringkat dalam daftar kekuatan merek dan menjadi merek mewah dan premium terkuat dengan skor BSI (Brand Strength Index) sebesar 93,5 dari 100. Skor ini juga mendorong Dior masuk dalam daftar 10 besar merek global terkuat di antara 500 merek paling bernilai di dunia untuk tahun 2025.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(rev)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |