Bos Indonesia Airlines Ungkap Rencana Terbang di Langit RI, Kapan?

Jakarta, CNBC Indonesia - Industri aviasi Indonesia digadang-gadang akan kedatangan pemain baru yaitu PT Indonesia Airlines Group. Meski demikian, hingga saat ini belum ada tanda-tanda maskapai ini akan mengudara.

Chief Executive Officer (CEO) Indonesia Airlines lskandar Ismail mengatakan saat ini pihaknya masih dalam tahap studi dan penjajakan ke investor. Sehingga, proses pengajuan izin untuk terbang belum akan terjadi dalam waktu dekat.

"Memang kita belum melakukan. Karena memang persiapan kita belum selesai. Karena ada beberapa ketat akhirnya kita selesaikan seperti ada dua studi lagi yang kita belum selesai," ungkap Iskandar kepada CNBC Indonesia, Jumat lalu ditulis Minggu (25/5/2025).

Selain itu, pengusaha asal Aceh tersebut mengatakan pihaknya masih perlu berkoordinasi dengan Kementerian Investasi dan Kementerian BUMN. Hal ini untuk merampungkan investasi dari asing dan kerja sama dengan Angkasa Pura selaku operator bandara di Indonesia.

"Nah baru terakhir nanti itu di Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Nah jadi Kementerian Perhubungan itu nggak perlu terburu-buru untuk kita menghadapi itu," kata Iskandar.

Saat ini, Iskandar menambahkan pihaknya telah menandatangani satu perjanjian kontrak dengan salah satu investor dari Jerman. Perjanjian tersebut diteken pada 14 Mei 2025 lalu.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan bahwa rencana operasional maskapai Indonesia Airlines di Indonesia tidak akan berlanjut.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Lukman F. Laisa bahkan menyatakan bahwa kabar masuknya Indonesia Airlines ke Indonesia hanyalah berita bohong.

"Gak ada kelanjutannya. Hoax itu hoax, nggak jelas itu," tegas Laisa saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (22/5/2025).

(wur)

Next Article RI Akan Kedatangan Maskapai Baru Indonesia Airlines Asal Singapura